Selamat datang di Prodi kami !
Guna mempersiapkan lulusan yang siap diterima di industri, saat ini Program Studi Teknik Sipil Widyatama telah menjalin kerjasama dengan Berbagai Instansi baik pemerintah ataupun swasta yang menitik beratkan pada upaya materi kurikulum yang disesuaikan dengan dunia industri (Asosiasi) dengan cara pemetaan yang merujuk pada KKNI & SKKNI.
Saat ini di Indonesia tengah gencar membangun infrastruktur, bagaimana Program Studi Teknik Sipil Widyatama mempersiapkan lulusan agar siap kerja sesuai kebutuhan Industri ?
Mengutip peryataan Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri Kurikulum dan sistem pendidikan terutama pendidikan tinggi di Indonesia sudah saatnya sesuai dengan kebutuhan kerja (link and match).
Menurut Sri Sunarjo Ketua APTI (Asosiasi Profesi Teknik Indonesia) “Lulusan teknik yang diserap menjadi insinyur dalam dunia kerja masih tergolong rendah, karena tidak banyak sarjana teknik yang mengantongi sertifikat keahlian dan tidak melanjutkan studinya hingga jenjang profesi,”
Guna mempersiapkan lulusan yang siap diterima di industri, saat ini Program Studi Teknik Sipil Widyatama telah menjalin kerjasama dengan berbagai Instansi baik pemerintah ataupun swasata? pada upaya materi kurikulum yang disesuaikan dengan dunia industri dengan cara pemetaan yang merujuk pada KKNI & SKKNI.
Universitas Widyatama hadir dengan Program Studi Teknik Sipil dengan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan Industri.
Apa yang berbeda dari Program Studi Teknik Sipil Widyatama dibanding Perguruan Tinggi lain ?
Keunikan / Keunggulan Program Studi
a. lulusan Teknik Sipil Widyatama dibekali berbagai sertifikasi :
- Certificate Systems Application Product (SAP) Fundamental
- Certificate Systems Application Product (SAP) Business in eProcurement
- Sertifikat Pemetaan dan GIS **)
- Sertifikat Auto CAD **)
b. Menjalin kerjasama dengan Asosiasi IAKI dalam hal pemutakhiran kurikulum dan penyediaan fasilitas praktikum yang real
c. Silabus / materi kuliah dan praktikum selain merujuk pada KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indoensia) juga Standar Kualifikasi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) dengan model Regional Model Competency Standard (RMCS) yang merupakan model penyusunan standar kompetensi yang diperkenalkan oleh International Labor Organization (ILO).
d. Praktikum inti Prodi Teknik Sipil akan dilakukan terintegrasi dalam satu semester penuh pada semester VII (selama 4 bulan berada di Balai Pengujian Konstruksi dan Lingkungan, Dinas PU).
e. Pemagangan mahasiswa semester akhir akan diikutkan dalam sejumlah kegiatan konsultan / kontraktor dibawah keanggotaan Asosiasi IAKI karena telah memiliki sertifikat tenaga ahli (SKA).
Konsultan / Kontraktor yang dapat mahasiswa ikuti ?
- Dharma Perdana Muda (General Engineering Contractor)
- Surya Eka (General Contractor & Heavy Equipment Rental)
- Ciptamarga Persada
- Kenanga Usaha Mandiri (General Contractor & Supplier)
Bagaimana Prospek Karir lulusan?
Lulusan Teknik Sipil UTama, yaitu menjadi Asisten Konsultan Perencana dan Pengawasan Bidang Teknik Sipil, Asisten Kontraktor Bidang Teknik Sipil, Wirausaha Bidang Teknik Sipil, Akademisi Bidang Teknik Sipil, Peneliti Bidang Teknik Sipil dan masih banyak lagi.